110 Pedang Misterius Paling Terkenal Dalam Sejarah dan Legenda Show oleh admin dalam Unik 10 Jenis Anjing Paling Berbahaya di Dunia oleh admin dalam Unik 10 Topik Pembahasan Yang Selalu Menimbulkan Perdebatan oleh admin dalam Unik 10 Jenis Pisau Paling Berbahaya Di Dunia oleh serba_tahu dalam Unik 10 Isyarat Tangan Yang Harus Anda Hindari di Luar Negeri oleh admin dalam Unik 10 Bahasa Paling Sulit Dipelajari di Dunia oleh raza dalam Unik 10 Hewan Paling Mengerikan Di Sungai Amazon oleh serba_tahu dalam Unik 10 Tempat Terindah Di Dunia Yang Tidak Pernah Anda Tahu oleh admin dalam Unik 10 Bunga Termahal di Dunia oleh raza dalam Unik 10 Trik Mudah dalam Melakukan Perhitungan Aritmatika oleh admin dalam Unik
Mungkin kalian bingung pada saat berhadapan dengan soal-soal aritmatika sosial. Langkah apa yang harus diambil agar ketemu solusinya. Berikut Mafia Online berikan beberapa langkah yang harus ditempuh untuk menyelesaikan soal-soal aritmatika sosial. Ada dua hal yang harus diperhatikan dalam penyelesaikan soal-soal aritmatika sosial, yakni menentukan harga pembelian dan harga penjualan (khusus untuk menyelesaikan soal-soal yang melibatkan untung dan rugi, sedangkan untuk masalah soal-soal pinjaman atau tabungan akan dibahas pada materi selanjutnya).
Bagaimana kalau soal tersebut diminta mencari harga penjualan atau harga pembelian? Untuk menyelasikan soal sperti itu ada beberapa persamaan yang bisa digunakan yang terbagi menjadi dua bagian yakni persamaan umum (konsep dasar)dan persamaan khusus. Persamaan umum (konsep dasar) digunakan untuk mencari persentase untung dan persentase rugi, yakni: Sedangkan persamaan khusus digunakan jika perentase untung atau rugi diketahui dan yang diminta adalah harga penjualan atau harga pembelian), ada empat rumus dalam persamaan khusus yakni: Tentunya Anda pasti bingung atau mumet harus menghafal enam rumus (persamaan). Nah, untuk kasus seperti ini lihat terlebih dahulu kemampuan anda. Jika anda mampu menghafal rumus (persamaan) yang banyak, maka gunakanlah persamaan khusus. Persamaan khusus tersebut merupakan cara cepat mengerjakan soal-soal aritmatika.Bagaimana kalau anda tidak kuat menghafal semua rumus tersebut? Jika Anda tidak kuat menghafalkan rumus terlalu banyak, Anda cukup menggunakan persamaan umum saja. Persaaman khusus tersebut merupakan pengembangan dari persamaan umum. Persamaan umum mewakili semua persamaan khusus. Jadi, saran dari mafia online, alangkah baiknya jika menggunakan persamaan umum, karena persamaan umum lebih menghemat memori otak anda. Anda cukup menghafalkan dua persamaan saja, dengan persamaan umum anda mampu mengerjakan semua bentuk-bentuk soal aritmatika, tetapi syaratnya anda harus menguasai persamaan Aljabar. Itulah sebabnya kenapa aritmatika sosial dibahas setelah materi aljabar. Oke, agar lebih jelasnya silahkan anda perhatikan contoh soal berikut ini. Soal-soal berikut berisi cara penyelesaian dengan menggunakan persamaan umum dan persamaan khusus. Contoh Soal 1 Sepasang sepatu dijual seharga Rp. 216.000,00, dengan keuntungan 8%. Tentukanlah harga belinya? Jawab: Diketahui: Harga Penjualan = Rp. 216.000,00 Persentase keuntungan = 8% Ditanyakan: Harga beli = . . . ? Penyelesaian: Untuk menyelesaiakan soal ini ada dua alternatif yang bisa Anda gunakan yaitu dengan persamaan umum dan persamaan khusus. Sekarang kita coba dengan persamaan umum, yakni: 2 Harga beli= Rp. 5.400.000 – 25 Harga beli 2 Harga beli + 25 Harga beli = Rp. 5.400.000 27 Harga beli = Rp. 5.400.000 Harga beli = Rp. 5.400.000/ 27 Harga beli = Rp. 200.000 Sekarang kita coba dengan persamaan khusus.Dalam hal ini gunakan persamaan khusus nomor 1. Dimana harga penjualan dan persantase keuntungan sudah diketahui. Maka: Harga pembelian = Rp. 200.000 x 100 / (100+8) Harga pembelian =Rp. 216.000 x 100/108 Harga pembelian =Rp. 21.600.000/108 Harga pembelian =Rp. 200.000 Jadi, harga beli sepatu tersebut adalah Rp. 200.000,00. Contoh Soal 2 Suatu barang dibeli dengan harga Rp. 450.000,00 kemudian barang itu dijual kembali dengan kerugian sebesar 10%. Berapakah harga jual barang itu? Jawab: Diketahui: Harga beli = Rp. 450.000,00 Persentase kerugian = 10% Ditanyakan: harga jual = . . .? Penyelesaian: Untuk menyelesaiakan soal ini ada dua alternatif yang bisa Anda gunakan yaitu dengan persamaan umum dan persamaan khusus. Sekarang kita coba dengan persamaan umum, yakni: Rp. 450.000 = Rp. 4.500.000 – 10 Harga jual 10 harga jual = Rp. 4.500.000 - Rp. 450.000 10 harga jual = Rp. 4.050.000 Harga jual = Rp. 4.050.000/10 Harga jual = Rp. 405.000 Sekarang kita coba dengan persamaan khusus. Dalam hal ini gunakan persamaan khusus nomor 4. Dimana harga pembelian dan persantase kerugian sudah diketahui.
Harga pembelian = {(100-10) /100} x Rp. 450.000 Harga pembelian =(90/100) x Rp. 450.000 Harga pembelian =Rp. 405.000 Jadi, harga penjualan barang itu adalah Rp. 405.000,00. Berdasarkan dua contoh soal di atas, dengan menggunakan rumus umum maupun rumus khusus akan didapatkan jawaban yang sama. Persamaan umum melibatkan aljabar sedangkan persamaan khusus tidak melibatkan aljabar. Akan tetapi rumus khusus melibatkan kemampuan otak yang cukup untuk menghafalkan rumus-rumus tersebut. Anda mau pilih yang mana? Menggunakan rumus umum apa rumus khusus tersebut? Jangan paksakan kemampuan otak anda untuk menghafal rumus terlalu banyak jika anda tidak mampu menghafalnya. Demikian postingan dari mafia online tentang tips menyelesaikan soal-soal aritmatika sosial. Untuk soal-soal yang menantang tentang aritmatika sosial silahkan download di postingan yang berjudul " Bagaimana cara menentukan aritmatika?Rumus Barisan dan Deret Aritmatika. Rumus Barisan Aritmatika. Un = a + (n - 1)b. Keterangan: a = U1 = suku pertama dalam barisan aritmatika. ... . 2. Rumus Deret Aritmatika. Sn = n/2 (a + Un) atau Sn = n/2 (2a + (n – 1)b) Keterangan: a = U1 = suku pertama dalam barisan aritmatika.. Aritmatika pelajaran apa?Aritmetika dapat diartikan sebagai ilmu hitung dasar dalam matematika yang mencakup penjumlahan, pengurangan, pembagian, juga perkalian. Kamu harus ingat, nih, penyebutan yang betul adalah 'aritmetika', bukan aritmatika!
Aritmatika dipelajari di kelas berapa?Matematika SMP: Barisan dan Deret Aritmatika - Barisan dan deret aritmatika merupakan materi penting yang dipelajari oleh siswa SMP Kelas VIII dengan Kurikulum 2013. Barisan aritmatika merupakan barisan bilangan-bilangan dengan syarat nilai setiap sukunya didapatkan dari suku sebelumnya melalui penjumlahan atau ...
Apa itu nilai aritmatika?Pengertian Aritmatika dan Fungsinya | Kliksma.com
Aritmatika atau aritmetika merupakan bagian dari matematika yang mempelajari tentang operasi dasar bilangan (penjumlahan, pengurangan, perkalian dan pembagian). Aritmatika terdapat 2 macam yaitu barisan aritmatika dan deter aritmatika.
|