Tanaman Pangan Tanaman pangan yaitu semua model tanaman yang di dalamnya ada karbohidrat serta protein sebagai sumber daya manusia. Tanaman pangan bisa juga disebutkan sebagai harga honda forzatanaman paling utama yang dikonsumsi manusia sebagai makanan untuk berikan konsumsi daya untuk badan. Umumnya tanaman pangan yaitu tanaman yang tumbuh jangka waktu semusim. Tanaman pangan miliki bermacam model diantaranya: 1. Serealia Serealia yaitu sekumpulan tanaman yang ditanam untuk dipanen serta digunakan bijinya atau sebagai sumber karbohidrat. sepertipadi, jagung, gandum, gandum durum, jelai, haver, serta gandum hitam. 2. Biji-bijian Biji-bijian yaitu semua tanaman penghasil biji-bijian yang didalamnya terdapat karbohidrat serta protein. Tanaman biji-bijian yang kerap kita mengkonsumsi diantaranya seperti kedelai, kacang tanah serta kacang hijau. 3.umbi-umbian yaitu tanaman yang ditanam untuk dipanen umbinya lantaran didalam umbi ada kandungan karbohidrat untuk sumber nutrisi untuk badan. 4.Model tanaman lainnya Terkecuali ketiga model tanaman pangan yang sudah di jelaskan di atas. Tanaman pangan juga nyatanya ada yang ada di luar ketiga model itu seperti sagu yang di ambil batangnya serta sukun yang disebut buah.
KOMPAS.com – Kelompok tanaman pangan yang ditanam untuk dipanen bijinya sebagai sumber karbohidrat disebut sebagai tanaman serealia. Serealia adalah jenis tumbuhan yang termasuk ke dalam golongan padi-padian. Kelompok serealia menjadi penting karena kandungan nutrisinya. Adapun kandungan utama pada serelia adalah karbohidrat. Oleh sebab itu, pangan dari tanaman serealia dapat dijadikan makanan pokok di samping nasi. Biji tumbuhan serealia adalah tipe khusus yang disebut kariopsis. Biji-bijian serealia yang kehilangan sekamnya selama masa penumpukan merupakan kariopsis telanjang, sedangkan biji serealia yang sekamnya tidak hilang merupakan kariopsis terbungkus. Contoh tanaman serealiaDilansir dari Food and Agriculture Organization of The United Nations, berikut adalah contoh tanaman serealia: Baca juga: 3 Jenis Beras yang Paling Sehat untuk Dikonsumsi, Bukan Beras Putih 1. Jagung Jagung ditanam secara luas di seluruh dunia dan memiliki produksi tertinggi dari semua jenis serealia dengan 817 juta ton diproduksi pada tahun 2009. Jagung merupakan makanan pokok di banyak negara, serta digunakan untuk pakan ternak dan banyak produk makanan lainnya. 2. Quinoa Quinoa tumbuh di daerah gersang dan semikering tetapi sangat mudah beradaptasi hingga bisa tumbuh di ketinggian 4.000 meter di atas permukaan laut. Pada tahun 2008, Bolivia dan Peru menyumbang 92 persen dari total produksi quinoa dunia, diikuti oleh Ekuador, Amerika Serikat, Argentina, dan Kanada. 3. Beras Beras adalah makanan pokok bagi lebih dari separuh penduduk dunia dan merupakan tanaman serealia yang paling banyak diproduksi kedua setelah jagung. Baca juga: Terinspirasi NASA, Teknik Pembibitan Baru Hasilkan Gandum Super China, India, Indonesia, dan Pakistan adalah produsen beras terbesar di dunia. Dibandingkan tanaman serealia lainnya, beras membutuhkan lebih banyak air saat dikembangkan. 4. Sorgum Sorgum merupakan tanaman serealia yang produksinya mencapai 55 juta di tahun 2008, menjadikannya sebagai serealia terpenting kelima. Kebanyakan varietas sorgum tahan panas dan kering. Tanaman ini merupakan makanan penting di Afrika, Amerika Tengah, dan Asia Selatan. 5. Gandum Gandum ditanam secara luas di seluruh dunia dalam kondisi iklim yang beragam. Tanaman serealia yang satu ini telah menjadi makanan pokok di Erropa, Asia, dan Afrika Utara selama ribuan tahun. Pada tahun 2007, gandum adalah tanaman serealia ketiga yang paling banyak diproduksi setelah jagung dan beras. Dapatkan update berita pilihan dan breaking news setiap hari dari Kompas.com. Mari bergabung di Grup Telegram "Kompas.com News Update", caranya klik link https://t.me/kompascomupdate, kemudian join. Anda harus install aplikasi Telegram terlebih dulu di ponsel.
Mayoritas penduduk Indonesia memiliki mata pencaharian pada bidang pertanian, sehingga Indonesia hal tersebut mencantumkan nama Indonesia dimata dunia sebagai negara Agraris yang memiliki SDA (sumber daya alam) yang beraneka ragam dengan wilayah yang luas. Sumber Daya Alam (SDA) adalah segala sesuatu yang berasal dari alam yang dapat digunakan untuk memenuhi kebutuhan hidup manusia. Sebagian besar penduduk negara agraris bekerja didalam hal budi daya tanaman pangan yang hasilnya dimanfaatkan untuk memenuhi kebutuhan pangan sendiri dan diperdagangkan. Oleh karena itu, tanaman pangan sebagai sumber utama karbohidrat dan protein memiliki peran penting dalam pemenuhan kebutuhan pokok atau pangan. Anugerah yang diberikan oleh Tuhan berupa berbagai jenis tanaman pangan sangatlah patut untuk disyukuri yang dapat diwujudkan dengan cara memanfaatkan hasil produksi tanaman pangan dengan baik dan juga membudidayakannya sebagai bantuk pelestarian keberlangsungan hidup tanaman pangan dan pemenuhan kebutuhan pokok manusia. Tanaman pangan merupakan kebutuhan dasar manusia untuk memenuhi kecukupan dari nutrisi yang dibutuhkan oleh tubuh manusia seperti karbohidrat, protein, vitamin dan mineral yang bermanfaat untuk keberlangsungan dan kesehatan hidup manusia. Tanaman pangan dibagi menjadi tiga (3) kelompok pangan yakni Serealia, Kacang-kacangan dan Umbi-umbian. Kelompok tanaman serealian dan kacang-kacangan menghasilkan biji sebagai produk hasil budidaya, sedangkan umbi-umbian menghasilkan menghasilkan umbi batang atau umbi akar sebagai produk hasil budi dayanya.
Pada sebgian dari Negara berkembang, serealia seringkali menjadi satu-satunya sumber karbohidrat sehingga dibudidayakan menjadi makanan pokok untuk memenuhi kebutuhan primer penduduk dalam usaha mempertahankan kelangsungan hidup mereka. Tentunya hal ini berbeda dengan Negara Indonesia yang juga memiliki bahan makanan pokok utama yang lain, atau bahkan alternatif pengganti makanan pokok (substitusi), yaitu umbi-umbian. Memiliki berbagia jenis umbi-umbian patutlah disyukuri keberadaannya sebab umbi-umbian tersebut memiliki banyak karbohidrat dan juga serat yang sangat berguna untuk kesehatan manusia terutama di Negara Indonesia. Kandungan yang terdapat pada serealia dan umbi sebagian besar adalah karbohidrat, sedangkan pada kacang-kacangan juga mengandung karbohidrat namun lebih banyak mengandung protein, vitamin, mineral dan lemak sehat. Maka dari itu, serealia dan umbi banyak diolah menjadi makanan pokok di Indonesia, sedangkan kacang-kacangan banyak diolah menjadi pangan pelengkap dengan bentuk cemilan sehat untuk dikonsumsi setiap harinya. Serealian adalah jenis tumbuhan golongan tanaman padi-padian/ atau rumput-rumputan (Gramineae) yang dibudidayakan untuk menghasilkan bulir-bulir yang berisi biji-bijian sebagai sumber karbohidrat/pati. Biji tumbuhan sereal adalah buah tipe khusus yang disebut karyopsis. Serealia banyak jenis spesiesnya sehingga kandungan zat gizi serealia sangat bervariasi, tergantung dari jenisnya. Tetapi pada umumnya serealia mengandung lebih banyak karbohidrat, cukup protein dan rendah kandungan lemaknya namun kaya akan serat kasar. Serealia juga kaya akan vitamin E dan B kompleks, serta mineral zat besi, magnesium dan seng. Meskipun setiap spesies tanamna memiliki keistimewaan namun pebudidayaan semua serealia sama. Semua adalah tanaman semusim yang artinya satu kali tanam, satukali panen dan tumbuh baik di daerah yang memiliki iklim sedang. Istilah " serealia " diambil dari nama dewi pertanian bangsa romawi yaitu " Ceres". 2. Pengertian Kacang-Kacangan. Kacang-kacangan adalah biji yang berukuran lebih besar dibandingkan serealia yang digunakan sebagai bahan pangan manusia dan hewan ternak. Tanaman kacang-kacangan umumnya didapatkan dari tanaman famili Fabaceace. Adapun menurut definisi Food and Agriculture Organization (FAO), tanaman kacang-kacangan seperti kapri, buncis, dan edamame yang dipanen muda tidak termasuk sebagai kelompok kacang-kacangan. Kacang-kacangan mengandung serat pangan yang terlarut dapat membantu menurunkan kadar kolesterol darah. Kacang-kacangan merupakan sumbe dari energi yang mengadung banyak nutrisi penting seperti protein, karbohidrat kompleks, folat, dan zat besi (vitamin). Berdasarkan penelitian terbaru, dikatakan bahwa mengonsumsi sejumlah kacang-kacangan dapat menurunkankadar kolesterol berkat kandungan asam lemak omega tiga yang terdapat didalamnya yang bermanfaat bagi kesehatan manusia. Kacang juga memiliki indeks glikemik yang rendah sehingga baik sebagai menu makanan untuk menurunkan berat badan.
3. Pengertian Umbi. Umbi adalah organ atau bagian dari tanaman yang mengalami perubahan ukuran dan bentuk "pembengkakan" sebagai akibat dari perubahan fungsinya. Perubahan ini berakibat juga pada perubahan anatominya dimana organ yang membentuk umbi terutama pada batang, akar dan modifikasinya. Hanya sedikitdari kelompok tanaman yang membentuk umbi dengan melibatkan daunnya. Umbi biasanya terbentuk tepat dibawah permukaan tanah, meskipun dapat pula terbentuk jauh didalam maupun diatas permukaan tanah. Umbi - umbian digunakan sebagai sumber bahan makanan pokok karena mempunyai kandungan karbohidrat dalam bentuk pati yang tinggi dan kandungan serat yagn tinggi pula. Namun, pemanfaatan umbi-umbian masih belum terlalu maksimal sebab masih dianggap sebagai makanan tradisional yang kurang berkelas. Tentunya hal ini tidak patut untuk dilakukan jika kita sadar bahwa segala yang diciptakan Tuhan memiliki fungsi dan manfaatnya masing-masing. Sekilas info. Isy adalah makanan pokok bagi penduduk mesir yang bentuknya seperti roti, bulat dan terbuat dari gandum. Rasanya seperti roti tawar, hanya lebih padat dan seratnya lebih terasa. Isy biasanya dimakan bersama ayam panggang, daging kambing atau ikan.Singkong atau cassava mulanya merupakan makanan pokok penduduk Brazil. Tapi pada masa kini mulai populer dikalangan masyarakat Amerika dan Afrika. Di Negara Brazil, singkong di masak dengan berbagai cara dan banyak digunakan pada berbagai macam masakan. Singkong dinegara ini biasanya direbus untuk menggantikan kentang dan pelengkap masakan. Demikian penjelasan diatas, semoga bermanfaat dan terimaksah atas waktunya yang telah anda berikan. Sumber : KEMENDIKBUD-RI_Jakarta,2017. Penulis : Suci Paresti, Dkk. |