Show
TRIBUNNEWS.COM - Berikut fungsi dan jenis jaringan otot pada tubuh manusia. Tulang-tulang penyusun rangka tubuh manusia dapat digerakkan karena adanya bagian lainnya. Bagian yang bertugas sebagai penggerak tersebut adalah otot. Dengan adanya peranan otot pada tubuh, manusia dapat melakukan berbagai macam gerakan. Baca juga: Mengenal Sendi Manusia: Jenis-jenis Persendian Beserta Contohnya Berikut fungsi dan jenis jaringan otot pada tubuh manusia, dikutip dari repositori.kemdikbud.go.id: 1. Fungsi otot Tanpa otot, tulang dan sendi yang terdapat pada tubuh manusia tidak memiliki kekuatan untuk bergerak. Otot adalah penggerak bagian-bagian tubuh, sehingga otot disebut alat gerak aktif. Hampir 35 hingga 40 persen massa tubuh adalah jaringan otot. Setiap saat selalu ada gerakan yang terjadi pada tubuh manusia.
Otot Bisep dan Trisep merupakan dua otot yang saling berhubungan. Keduanya bisa menggerakkan lengan untuk membuka dan menutup. Sehingga seseorang bisa bergerak dengan bebas sesuai kebutuhan. Mengutip Wikipedia, otot merupakan sekumpulan sel otot yang bisa membentuk jaringan. Hal ini membuat otot sebagai alat penggerak tulang. Jaringan otot memiliki sebutan sebagai alat gerak aktif pada sistem gerak manusia. Selain itu, kedua otot tersebut memiliki berbagai peranan dalam proses gerak tubuh. Bahkan cara kerja masing-masing otot hanya berkebalikan. Baca Juga: Fungsi Otot Polos, Struktur, dan Cara Kerja untuk TubuhPerlu diketahui bahwa otot merupakan alat gerak aktif yang memungkinkan seseorang bisa melakukan aktivitas harian. Baik itu berjalan, memegang, berlari, dan lain sebagainya. Cara kerja otot terbagi atas dua bagian yaitu, sinergis dan antagonis. Bisep dan trisep adalah contoh cara kerja yang antagonis. Artinya, saling berlawanan dalam melakukan perannya. Sehingga menghasilkan gerakan yang berbeda. Otot BisepPengertian otot bisep adalah otot yang terletak paling dekat dengan kulit. Otot ini bisa terlihat oleh mata seseorang terutama ketika mereka melakukan latihan beban rutin. Otot bisep dan trisep selalu melakukan aksinya dengan berlawanan agar tangan seseorang bisa bergerak. Bisep adalah otot yang memiliki dua kepala atau caput. Anda bisa melihat otot ini pada area lengan sebelah atas. Terlebih ketika tangan sedang dalam keadan menekuk. Contoh otot bisep yang terlihat pada bagian tangan dari ujung telapak tangan hingga pangkal tangan. Otot ini akan terlihat walaupun dalam keadaan lurus. Baca Juga: Ciri Otot Lurik Sebagai Otot Gerak Beserta Fungsi dan Bagian-BagiannyaOtot TrisepMemang otot bisep dan trisep memiliki perbedaan dalam bentuk. Otot trisep biasanya lebih susah untuk menemukannya. Kepala otot ini besar dengan caput dengan jumlah tiga buah. Ketiga caput tersebut adalah longum, medial, dan lateralis. Trisep berfungsi untuk menahan beban lengan pada bagu dan ekstensi siku. Berbeda dengan caput logam dalam melakukan adduksi dan gerakan sendi bahu. Otot bisep dan trisep bisa mengangkat lengan bawah dengan gerakan yang antagonis. Pada saat mengangkat lengan bawah otot bisep akan berkontraksi. Sedangkan, otot trisep akan relaksasi karena gerakan keduanya saling berlawanan. Dua gerakan inilah yang termasuk antagonis. Dalam hal ini lengan akan mengangkat dengan maksimal. Tentunya berkat kerja dua otot yang saling berlawanan. Sehingga, gerakan lengan lengan bawah yang terangkat akan menekuk dengan maksimal. Setelah mengetahui cara kerja otot bisep dan trisep saat mengangkat lengan bawah, kini kebalikannya. Letak otot trisep berada pada bagian belakang lengan bawah saat terangkat. Kemudian, untuk meluruskan lengan bawah tentunya juga akan menjalankan gerakan antagonis. Sehingga tetap membuat pergerakan yang maksimal. Lalu, saat meluruskan lengan bawah maka otot bisep akan bekerja dengan relaksasi. Begitupun sebaliknya, otot trisep akan berjalan secara kontraksi saat meluruskan lengan bawah. Latihan OtotSelanjutnya, agar otot bisep dan trisep bisa bekerja dengan maksimal perlu beberapa langkah untuk menjangkaunya. Caranya dengan rutin melakukan latihan agar membentuk kedua otot tersebut. Latihan yang harus dilakukan tidaklah sulit. Sehingga bisa bekerja lebih maksimal dan kuat. Seseorang bisa melakukan aktivitas berat dengan kekuatan yang lebih dari sebelumnya. Salah satu hal yang paling mudah adalah melakukan push up secara rutin. Lama kelamaan otot akan terbentuk dan bekerja dengan penuh semangat. Kemudian, otot bisep dan trisep juga bisa terbentuk jika seseorang mau melakukan olahraga gym. Untuk mendapatkan hasil yang maksimal maka seseorang harus bisa membakar lemak dengan kapasitas yang banyak. Selain melakukan aktivitas olahraga, harus mengimbangi dengan asupan makanan yang sehat. Pilihan makanan yang sehat harus mengandung protein tinggi, lemak sehat dan karbohidrat kompleks. Tak hanya itu saja, minum air putih yang banyak juga bisa meningkatkan fungsi kerja otot. Jangan sampai mengalami dehidrasi selama menjalani latihan dan olahraga. Agar lebih maksimal, alangkah baiknya juga meminta bantuan dari personal trainer. Sehingga bisa membantu latihan dengan maksimal agar terhindar dari cedera atau kesalahan. Nah, itulah cara kerja otot bisep dan trisep yang bekerja dengan gerakan antagonis. Membentuk otot memang sangat perlu untuk mendukung aktivitas sehari-hari. (R10/HR Online) Editor: Jujang
Cara Kerja Otot Bisep dan Trisep – Otot berperan sebagai alat gerak aktif yang memungkinkan seseorang dapat melakukan berbagai aktivitas seperti berjalan, berlari, dan lain sebagainya. Cara kerja otot dibedakan dalam dua jenis yaitu sinergis dan antagonis. Sepasang otot yang bekerja saling mendukung adalah cara kerja otot sinergis. Sedangkan sepasang otot yang bekerja saling berlawanan disebut sebagai cara kerja otot antagonis. Contoh gerakan otot sinergis terdapat pada gerakan otot – otot leher, gerakan otot – otot punggung, gerakan menelungkupkan tangan. Contoh cara kerja otot antagonis terdapat pada otot bisep dan otot trisep yang terletak di lengan atas. Saat lengan bawah melakukan gerakan ke atas (mengangkat lengan bawah), otot bisep dan otot trisep bekerja secara berlawanan. Begitu juga saat lengan bawah melakukan gerakan untuk meluruskan lengan. Kedua otot tersebut, otot bisep dan otot trisep bekerja secara berlawanan. Bagaimana cara kerja otot bisep dan trisep pada lengan atas? Simak ulasan bahasan cara kerja otot bisep dan trisep saat mengangkat lengan atas dan meluruskan lengan bawah berikut. Table of ContentsCara Kerja Otot Bisep dan Trisep Saat Mengangkat Lengan BawahOtot bisep terletak pada lengan atas bagian depan. Pada saat sobat idschool mengangkat lengan bawah, otot bisep akan berkontraksi. Kondisi sebaliknya terjadi pada otot trisep. Pada saat terjadi gerakan mengangkat lengan bawah, otot trisep akan relaksasi. Dua gerakan inilah yang dimaksud berlawanan atau antagonis. Satu otot bekerja berkontraksi dan satu yang lainnya relaksasi. Kondisi otot saat mengangkat lengan bawah: Baca Juga: Sistem Gerak Pada Manusia Cara Kerja Otot Bisep dan Trisep Saat Meluruskan Lengan BawahLetak otot trisep berada pada lengan atas bagian belakang. Seperti yang terjadi pada cara kerja otot bisep dan trisep saat mengangkat lengan bawah. Gerakan pada kedua otot bisep dan trisep pada lengan atas juga antagonis (berlawanan). Pada saat meluruskan lengan bawah, otot bisep bekerja secara relaksasi. Sebaliknya, otot trisep akan kontraksi saat sobat idschool meluruskan lengan bawah. Kondisi otot saat meluruskan lengan bawah: Demikianlah tadi penjelasan cara kerja otot bisep dan trisep pada lengan atas saat melakukan gerakan. Meliputi cara kerja otot bisep dan trisep saat mengangkat dan meluruskan lengan bawah. Terimakasih sudah mengunjungi idschool(dot)net, semoga bermanfaat. Baca Juga: Perbedaan Otot Polos, Otot Lurik, dan Otot Jantung |